Cerahkan Rumah dengan Interior Gaya Pop Art

Pop Art adalah sebuah seni yang muncul pada pertengahan tahun 1950-an di Inggris dan akhir 1950-an di Amerika. Pop Art mencerminkan tantangan kepada tradisi seni murni dengan perumpamaan budaya populer seperti iklan, berita, dan lain-lain. Pada Pop Art, materi biasanya dihilangkan secara visual dari konteks yang diketahui, dan atau dikombinasi dengan materi yang tidak berhubungan.

Gaya Pop Art memang membuat kesan tidak biasa dan berwarna-warni. Gaya ini berakar dari pemberontakan norma-norma konservatif pada seni, sehingga terlihat tegas dan mencolok.
Skema warna yang digunakan ialah terang dan kontras. Pilih dua warna yang kontras dan netral untuk menyeimbangkannya. Blok warna juga dapat digunakan di furnitur dengan beberapa motif. Furnitur gaya 60-an juga bagus diaplikasikan pada gaya interior Pop Art. Coba saja kursi yang retro-futuristik, sofa minimalis atau kursi Egg.
Lukisan Pop Art juga dapat digunakan dalam berbagai ukuran untuk berbagai macam pengaruh pada desain interior. Selain itu, juga dapat digunakan sebagai mural dinding. Gunakanlah lukisan Pop Art sebagai titik fokus di ruangan. Palet warna terang dari Pop Art akan membuat ruangan menarik. Gantung di atas perapian, sofa, kamar tidur, atau di dinding ruang makan.